Pengolahan Limbah Radio Aktif

Lingkungan hidup berkaitan erat dengan kemajuan teknologi (radio isotop). Pencemaran radio aktif adalah zat2 radioaktif dan bahan yang terkena radioaktif karna operasi nuklir dan tidak dpt digunakan lagi. Pencemaran adalah peristiwa yg menimbulkan kesehatan terganggu baik secara langusung maupun tidak. Penggunaan radioaktif dpt di gunakan d bidang kesehatan, pertanian, polymer, medis, hydrology.

Dalam bidang kesehatan di gunakan untuk mendeteksi penyakit dalam tubuh manusia dan sterelisasi alat2 kedokteran-dalam bidang medis (bank Jaringan). Dalam bidang pertanian digunakan dalam menunda proses pematangan buah sehingga proses pematangan buah menjadi tahan lama. Dalam bidang hydrology dpt digunakan dlm mencari kebocoran pipa d tanah sehuingga dpt d ketahui lokasi kebocoran yang tepat. Dalam bidang polymer dpt d gunakan vulkalisasi karet alam, balok, karet sarung tangan, balon, dot bayi (pembuatan kondom).

Dengan semakin majunya radio isotop dan radiasi maka semakin besar pencemaran radioaktif. Radiasi cosmic adalah radiasi yang berasal dari matahari dan bintang. Pupuk fosfat alam mengandung rundum 226. Kita harus dpt mengatasi kejuan hidup dari IPTEK. Pencemaran itu bisa berasal dari pencemaran isotop alam/buatan.

Untuk mengendalikan penggunaan bahan nuklir harus ada izin dari pemerintah. Pengolahan limbah radioaktif Indonesia d tempatkan d daerah Serpong dan di kelola secara aman yang berasal dari laboratorium. Penyimpanan sementara sampai pada penyimpanan lestari. d bedakan menjadi 3, yaitu; -kuat berasal dari laboratorium -padat seperti sarung tangan -cair
Radiasi dapat memberi kesejahteraan hidup pada manusia bila di kelola dengan baik.